June 24, 2019
Apa itu Craft Beer?
Kerajinan Bir umumnya berbeda dari Bir Industri Biasa seperti Qingdao, Salju, Budweiser dan lainnya. Craft Beer adalah bir kelas atas, yang hanya diseduh dengan bahan-bahan seperti Malt, Hop, Yeast dan Water. Selain itu, tanpa menambahkan aditif buatan, Jadi kandungan malt akan lebih banyak, dan proses pembuatannya terbuat dari bahan baku yang sangat berkualitas tinggi. Oleh karena itu, harga Kerajinan Bir akan jauh lebih tinggi daripada harga Bir Biasa.
Perbedaan antara Kerajinan Bir dan Bir Biasa:
1, Bahan Baku Yang Berbeda
Dalam kasus Craft Beer, bahan baku yang terutama digunakan adalah Malt dan Hop, Ragi dan Air untuk Pembuatan Bir, dan tidak ada tambahan yang ditambahkan. Ini adalah Natural Brew yang relatif Murni. Tetapi dalam produksi Bir Tranditional, Untuk mengurangi biaya Pembuatan Bir, Bir Industri akan menambahkan lebih banyak Beras, Jagung, Pati untuk menggantikan beberapa malt. Karena itu, konsentrasi wort lebih rendah, dan rasanya akan lebih ringan.
2, proses fermentasi yang berbeda
Proses Pembuatan Bir yang digunakan dalam Craft Beer disebut Proses Aier. Ragi ditempatkan di bagian atas fermentor untuk fermentasi. Oleh karena itu, metode ragi mengapung di atas cairan Bir, dan kontrol suhu fermentasi sangat ketat. Terkendali pada 10-20 derajat, dan fermentor yang digunakan dalam Craft Beer akan lebih kecil, dan proses filtrasi dan sterilisasi tidak akan dilakukan setelah fermentasi selesai. Tapi Industrial Beer dibuat dengan proses Lager, raginya bekerja di bagian bawah fermentor. Selain itu, kontrol suhu di bawah 10 derajat, dan filtrasi dan sterilisasi yang diperlukan akan dilakukan setelah fermentasi selesai.
3, waktu fermentasi yang berbeda
Bagian besar dari Craft Beer dan Industrial Beer adalah bahwa waktu fermentasi berbeda, Karena Craft Beer adalah bir yang relatif tinggi, ia harus difermentasi setidaknya selama dua bulan. Jenis bir kerajinan konsentrasi wort lebih tinggi dan rasanya lebih intens. Bir Industri perlu mempertimbangkan sejumlah besar bahan dan biaya waktu, sehingga tidak perlu banyak waktu untuk memfermentasi.
Apakah kamu mengerti ?